Prosedur Lengkap Pengujian Bor Tanah untuk Konstruksi Bangunan

jasa sondir

Sebuah bangunan yang kokoh dan tahan lama tidak hanya bergantung pada desain arsitektur atau kualitas material, tetapi juga pada pondasi yang berdiri di atas tanah yang tepat. Sering kali, aspek tanah justru menjadi bagian yang paling tersembunyi dari perhatian, padahal tanah adalah elemen penopang utama. Untuk memahami karakteristik tanah secara menyeluruh, dilakukanlah pengujian geoteknik, salah satunya yang paling umum adalah pengujian bor tanah.

Bor tanah atau soil boring merupakan metode investigasi bawah permukaan yang penting dilakukan sebelum pembangunan dimulai, terutama untuk bangunan bertingkat, rumah kos, fasilitas umum, dan proyek skala besar lainnya. Prosedurnya melibatkan serangkaian tahapan teknis yang harus dilaksanakan secara sistematis oleh tenaga profesional agar hasilnya valid dan bisa dijadikan dasar perencanaan struktur. Berikut prosedurnya.

  • Penentuan Titik Bor dan Survey Lokasi

Langkah awal dari proses pengujian bor tanah adalah melakukan survey lokasi untuk menentukan titik pengeboran. Titik-titik ini dipilih berdasarkan area yang paling mewakili lokasi bangunan utama atau pondasi. Selain mempertimbangkan distribusi beban bangunan, penentuan titik juga memperhatikan kontur dan kemiringan lahan.

Jumlah titik bor biasanya disesuaikan dengan ukuran lahan dan kompleksitas bangunan. Semakin besar bangunan, semakin banyak titik yang perlu diuji untuk mendapatkan gambaran tanah yang utuh.

  • Persiapan Lapangan dan Mobilisasi Peralatan

Setelah titik bor ditentukan, dilakukan persiapan lokasi, termasuk pembersihan area dan penyediaan akses untuk alat berat. Peralatan bor tanah kemudian dimobilisasi, mulai dari mesin bor, casing, pipa bor, hingga perlengkapan pengambilan sampel. Tim teknis juga menyiapkan lembar pencatatan atau boring log untuk dokumentasi lapangan.

  • Pelaksanaan Pengeboran Tanah

Proses pengeboran dilakukan secara vertikal menggunakan metode bor basah atau bor kering, tergantung jenis tanah dan kedalaman target. Tanah dibor secara bertahap, dan setiap lapisan yang ditembus diamati secara visual. Petugas akan mencatat tekstur, warna, kadar air, serta keberadaan kerikil atau lapisan keras lainnya.

Jika diperlukan, pengambilan sampel tanah tak terganggu (undisturbed sample) dilakukan menggunakan tabung khusus. Sampel ini menjaga struktur tanah asli dan nantinya diuji lebih lanjut di laboratorium.

  • Pengujian Penetrasi Tambahan

Pada titik tertentu, sering dilakukan SPT (Standard Penetration Test), yaitu uji penetrasi untuk mengukur kekuatan tanah. Dalam metode ini, palu dijatuhkan secara vertikal untuk mendorong alat masuk ke dalam tanah, dan dihitung berapa banyak pukulan yang diperlukan. Semakin besar jumlah pukulan, berarti tanah semakin padat dan memiliki daya dukung yang tinggi.

  • Pengujian Laboratorium

Sampel tanah yang diperoleh dari lapangan selanjutnya diuji di laboratorium untuk mendapatkan informasi teknis seperti:

  • Kadar air dan tingkat kelembapan
  • Berat jenis tanah
  • Batas plastis dan cair (Atterberg limits)
  • Daya dukung tanah (shear strength)

Hasil laboratorium ini melengkapi data lapangan dan memberikan gambaran lengkap tentang kondisi tanah di lokasi pembangunan.

  • Penyusunan Laporan Bor Tanah

Setelah seluruh tahapan selesai, tim teknis menyusun laporan investigasi tanah. Laporan ini berisi data boring log, hasil uji laboratorium, dan interpretasi teknis mengenai jenis tanah, kedalaman lapisan keras, hingga rekomendasi jenis pondasi yang sesuai. Laporan ini sangat penting bagi tim perencana struktur dan kontraktor dalam menentukan desain pondasi yang tepat dan aman.

Pengujian bor tanah ini adalah tahapan krusial yang tidak boleh dilewatkan sebelum proses pembangunan dimulai. Dengan data tanah yang akurat, risiko kegagalan struktur dapat dihindari sejak awal. Perencanaan pun menjadi lebih efisien dan ekonomis karena seluruh keputusan teknis dibuat berdasarkan fakta di lapangan, bukan asumsi.

Jogja Arsitek  mendukung pelaksanaan pengujian tanah yang terstandar dan akurat melalui jaringan mitra profesional berpengalaman. Hubungi tim kami jika Anda ingin memastikan bahwa bangunan Anda berdiri di atas pondasi yang benar, mulai dari bawah tanahnya dengan klik di sini. 

Bagikan Artikel